Book Reviewer

Review Buku: Teka-teki Terakhir

Judul Buku : Teka-teki Terakhir

Penulis : Annisa Ihsani

Penerbit : Gramedia Pustaka Utama

Tebal : 252 halaman

Tahun : Cetakan kedua 2017

ISBN : 9786020302980


Blurb
Gosipnya, suami-istri Maxwell penyihir. Ada juga yang bilang pasangan itu ilmuwan gila. Tidak sedikit yang mengatakan mereka keluarga ningrat yang melarikan diri ke Littlewood. Hanya itu yang Laura tahu tentang tetangganya tersebut.


Dia tidak pernah menyangka kenyataan tentang mereka lebih misterius daripada yang digosipkan. Di balik pintu rumah putih di Jalan Eddington, ada sekumpulan teka-teki logika, paradoks membingungkan tentang tukang cukur, dan obsesi terhadap pernyataan matematika yang belum terpecahkan selama lebih dari tiga abad. Terlebih lagi, Laura tidak pernah menyangka akan menjadi bagian dari semua itu.

Tahun 1992, Laura berusia dua belas tahun, dan teka-teki terakhir mengubah hidupnya selamanya... 

Sinopsis 

Bercerita tentang Laura seorang anak 12 tahun yang tinggal di Littelwood penasaran dengan sebuah rumah di Jalan Eddington nomor 112, yang konon katanya adalah rumah dari sepasang kakek-nenek yang misterius karena jarang terlihat. Rasa penasaran itu juga ditambah dengan gosip-gosip dari warga Littlewood mengenai rumah tersebut. Namun, sebuah kejadian membuat Laura harus berurusan dengan rumah itu, ia bertemu dengan Tuan Maxwell yang membuat ia berubah pikiran tentang rumah dan sepasang orangtua itu.

Laura hampir setiap hari mendatangi rumah itu untuk berkunjung dan bercerita mengenai topik yang dulunya sangat dibenci oleh Laura, yaitu Matematika. Tak disangka bahwa pasangan Maxwell tersebut sangat suka Matematika dan perlahan-lahan Laura senang dengan cara Tuan Maxwell menjelaskan teori-teori matematika dibandingkan gurunya si SMP.

".... matematika juga menyenangkan begitu kau mengenalanya" - hal. 52
Usut punya usut Tuan Maxwell ternyata terobsesi dengan sebuah teorema yang belum terpecahkan selama 3 abad dan membuat Laura juga penasaran dengan itu. Nyonya Maxwell sangat ramah kepada Laura, sampai Laura makin sering berkunjung ke rumah itu sampai-sampai ia harus bermasalah dengan keluarga dan temannya karena hal itu.

Akhirnya, sebuah konferensi atau kuliah umum tentang teori itu dilaksanakan di Cambridge, keluarga Maxwell menghadirinya dengan rasa penasaran, namun Laura malah merasa kecewa karena kuliah umum itu. Apa yang terjadi sehingga Laura kecewa dengan kuliah itu, tetapi Tuan Maxwell mengatakan bahwa kuliah itu adalah salah satu yang paling penting untuk dihadiri?

Review

Novel ini sebenarnya berlabel teenlit, tetapi saya jamin tidak akan ada cerita cinta remaja di dalamnya, ada tetapi sangat jauh dari yang namanya romantis, sangat jauh, bahkan terbilang lucu. Namun, untuk novel teenlit dengan bahasan matematika di dalamnya saya acungi jempol untuk penulis yang juga merupakan sarjana Ilmu Komputer dan menyukai matematika serta logika.

Cerita novel ini sangat sederhana mengenai sebuah teka-teki terakhir dari seseorang yang belum terpecahkan, namun banyak pelajaran mengenai kehidupan di dalamnya dengan bumbu matematika. Pembaca dapat memilih cerita yang diikutinya, apakah akan mengikuti cerita intinya tanpa memedulikan bahasan matematikanya yang ruwet atau bisa mengikuti keduanya. Jadi jangan bayangkan novel ini hanya untuk pembaca tingkat tinggi yang mengerti teori matematika. Bahkan novel ini, sangat direkomendasikan kepada siswa yang suka matematika dan penasaran dengan matematika.

Alur cerita ini sangat cepat, sehingga dapat dibaca dalam sekali duduk, ditambah dengan ceritanya yang sederhana sehingga tidak perlu banyak mikir untuk setiap narasinya. Pokoknya keren deh untuk novel teenlit.

💙💙💙💙❤
Continue Reading…

Review Buku: China Rich Girlfriend (Kekasih Kaya Raya)

Judul Buku : Kekasih Kaya Raya

Penulis : Kevin Kwan

Penerbit : Gramedia Pustaka Utama

Tahun terbit: 2017

Tebal halaman : 450 halaman

ISBN : 9786020337593

Novel kedua dari series Crazy Rich Asians

Blurb


Sekarang malam pernikahan Rachel Chu. Ia memakai cincin bermata berlian Asscher-cut, gaun pengantin yang sangat ia sukai, dan memiliki tunangan yang rela kehilangan semua harta warisan demi menikahinya. Namun, gadis itu sedih. Ayah kandungnya, yang tidak pernah ia kenal, takkan mengantarnya menuju altar. Lalu suatu kejadian mendadak membuat identitas pria tersebut terungkap. Dan Rachel pun terseret ke dalam dunia gemerlap Shanghai, yang berisi kemewahan tak terbayangkan dan orang-orang yang bukan sekadar kaya raya--mereka kaya tujuh turunan. 

Sinopsis 


Setelah perseteruan antara Nicky dan Ibunya pada buku pertama, Nicky memilih untuk tidak menghubungi ibunya, Eleanor bahkan sampai dua tahun lamanya. Nicky lebih banyak menghabiskan waktu bersama Rachel Chu di Amerika dan akhirnya meminta Rachel secara resmi untuk menjadi istrinya dan tanpa melibatkan keluarganya di Singapura terutama Ibunya.

Berita pernikahan tersebut, ternyata tidak dengan mudah disembunyikan oleh Nicky, hingga akhirnya Ibunya tahu mengenai berita tersebut secara tidak langsung dari beberapa orang. Elanorpun memutuskan untuk datang pada hari pernikahan Nicky, namun dengan kedatangannya tersebut, Eleanor tidak bermaksud untuk membatalkannya, bahkan mendukung penuh pernikahan tersebut.

Usut punya usut, Eleanor memiliki modus tersendiri dari misi tersebut. Beberapa bulan sebelum pernikahan tersebut, Eleanor mendapatkan informasi penting tentang keberadaan Ayah dari Rachel Chu, yang membuat Eleanor mengubah pandangannya terhadap Rachel. Sebuah fakta terungkap mengenai ayah Rachel.

Singkat cerita, pasangan suami istri yang baru ini banyak menghabiskan waktu bersama kaum jet set dari Shang-hai. Mereka bertemu dengan Carlton dan Collete di kehidupan gemerlap Shang-hai yang tidak kalah dengan kehidupan keluarga Nick di Singapura. Ajakan demi ajakan dari Collete dan Carlton diiyakan oleh Nick dan Rachel, mulai dari berpesta, menaiki pesawat pribadi ke Paris tanpa ada perencanaan, dan mengikuti berbagai acara-acara kaum jetset Shang-Hai. Semua itu ada hubungannya dengan fakta mengenai ayah Rachel.

Lain sisi, Astrid Leong menghadapi perseteruand dengan suaminya Michael Teo. Teo mulai berubah semenjak perusahaannya sukses, hingga memandang sebelah mata Astrid. Charles Wu, yang merupakan mantan pacar Astrid banyak memberikan support kepada Astrid.

Satu sisi cerita lagi, menceritakan tentang Kitty Pong, dengan gaya glamornya setelah menikah dengan Bernard Tai, hingga memisahkan anak tersebut dengan keluarganya, hingga ibu Bernard, Carol Tai hampir depresi. Kitty Pong mulai terkenal di kalangan orang kaya Asia, tentunya berkat saran dan masukan dari seorang yang menjadi penasehatnya dalam urusan fashion, style, lifestyle, dan bermewah-mewahan. Hingga akhirnya, terungkap bagaimana keadaan Bernard Tai sekarang.


Review

Novel kedua dari seri ini, sangat-sangat saya sukai. Mulai dari cara Kevin Kwan membangun konflik, memberikan twist-twist, serta cara penulisan yang sedikit berbeda dengan novel pertamanya. Mari kita analisis.

Mulai dari konflik yang ada dalam novel ini. Seperti yang saya paparkan di bagian sinopsis, novel ini sepertinya memiliki tiga sisi cerita dari tiga pihak, yaitu Rachel Chu dan Nick, Astrid Teo (nee Leong), serta yang terakhir Kitty Pong. Masing-masing konflik mengenai hubungan antarpasangan suami istri. Konflik yang dibangun sangat menarik, meskipun tidak sedrama yang dibayangkan. Ceritanya cukup simple tetapi saya sangat senang dengan cara Kevin Kwan memberikan twist.

Dari segi, cara penulisan, cukup berbeda dengan novel pertamnya yaitu Crazy Rich Asians, novel ini tidak hanya memberikan tulisan berbentuk narasi-narasi panjang, namun juga terdapat berbagai metode penyampain cerita seperti chat, artikel, jurnal serta majalah. Sehingga pembaca tidak akan bosan dengan ceritanya.

Saya masih suka tokoh Astrid, dengan gayanya yang mewah namun tetap low-profile, namun ada tokoh baru yang saya sukai, yaitu Charlie Wu. Bagi yang sudah baca pasti akan setuju dengan saya. Yang saya sangat sayangkan adalah porsi dari cerita tokoh utamanya Rachel dan Nick, tidak tampak seperti garis merah cerita karena banyak cerita yang kurang melibatkan mereka.

Secara garis besar, saya masih senang dengan seri ini dan tentunya penasaran dengan seri ketiganya, Rich People Problem, yang akan terbit 5 Maret 2018 mendatang. Nilai sempurna untuk seri ini.


💙💙💙💙💙
Continue Reading…

Review Buku: The Hate U Give (Benci yang Kautanam)

Judul Buku : The Hate U Give (Benci yang Kautanam)

Penulis : Angie Thomas


Penerbit : Gramedia Pustaka Utama


Tahun : Cetakan pertama 2018


Tebal : 479 halaman


ISBN : 9786020381305



Blurb


Starr Carter, gadis kulit hitam berusia enam belas tahun, hidup di antara dua dunia berbeda. Lingkungan kumuh tempatnya lahir lalu tumbuh besar, dan SMA bergengsi di pinggiran kota tempatnya bersekolah. 


Keseimbangan dua dunia yang mati-matian ia jaga itu hancur berantakan ketika Starr menjadi satu-satunya saksi dari tragedi penembakan sahabatnya, Khalil, oleh seorang polisi. Padahal saat itu Khalil tidak bersenjata.



Satu-satunya yang bisa menjawab adalah Starr. Yang akan ia katakan, bukan hanya bisa menghancurkan lingkungannya. Kemungkinan besar, itu bisa membuatnya terbunuh.

Sinopsis 


Khalil Harris teman dari kecil Starr Carter tertembak oleh polisi yang merasa terancam akan Khalil saat berada di mobil bersama Starr sepulang dari sebuah pesta. Kematian Khalil disaksikan secara langsung oleh Starr tanpa dapat menolongnya dan akhirnya Khalil meninggal seketika dihadapan Starr.

Media banyak memberitakan mengenai kejadian tersebu, namun yang membuat Starr kurang senang adalah perlakuan pihak kepolisian yang menaggap bahwa kematian tersebut pantas didapatkannya karena Khalil adalah seorang pengedar narkoba dan anggota gengster yang berbahaya. Namun, Starr yakin bahwa dia tidaklah seperti itu. Pihak kepolisian lebih banyak mencaritahu mengenai Khalil dan informasi mengenai sang polisi penembnak tidak banyak diperbincangkan dan inilah yang dianggap sebagai diskriminasi oleh Starr.

Keluarga Starr sangat mendukung Starr dalam keadaan ini, ditambah lagi bahwa kejadian ini bukanlah hal pertama bagi Starr, saat ia berusia sepuluh tahun, ia juga mendapati temannya Natasha ditembak oleh orang tidak dikenal saat sedang bermain di jalanan. Warga kulit hitam banyak mendapatkan diskriminasi oleh pihak kulit putih di sekitar Garden Height, tempat tinggal Starr dan beberapa orang kulit hitam lainnya. Gangster yang saling memperebutkan wilayah kekuasaan serta narkoba menjadi keseharian di tempat itu.

Berbeda dengan warga Garden Heights, Starr bersekolah di sekolah yang mayoritas kulit putih, Williamson. Starr memiliki teman bernama, Maya seorang keturunan tiongkok dan Hailey seorang warga negara Amerika asli, serta Chris yang merupakan pacar kulit putihnya di sekolah. Kepribadian Starr di sekolah berbeda dengan Starr saat di Garden Height.

Starr memiliki keluarga kecil yaitu Maverick (Ayah Starr) yang merupakan mantan anggota gangster, Lisa (Momma), Seven (Kakak), dan Sekani (Adik). Karakter kuat mereka masing-masing membuat cerita ini lebih hidup dan nyata.

Penyelidikan atas kasus Khalil mulai dilakukan dengan pertama-tama Starr diminta untuk berbicara kepada detektif, tetapi dalam wawancara tersebut, Starr merasa detektif hanya mencari tahu mengenai kehidupan Khalil bukan mencoba membutktikan kesalahan yang dilakukan oleh Opsir Cruise.

Singkat, cerita Starr dihdapkan dalam persidangan dimana Starr harus berbicara di hadapan juri di persidangan. Starr berusaha untuk menceirtakan semuanya kepada juri secara jujur dan apa adanya demi memperjuangkan Khalil khususnya, dan kaum kulit hitam yang didiskriminasi secara umum.


"Kadang-kadang kita bisa melakukan semuanya dengan benar tetapi tetap saja ada masalah. Yang penting adalah jangan pernah berhenti berbuat benar - halaman 480"
Apa yang menjadi keputusan Juri? Apakah akan sesuai dengan harapan Starr dan kaum kulit hitam?

Review

Secara umum untuk novel kontemporer ini saya sangat penasaran dengan tema seperti ini, tema rasis dan diskriminasi yang diangkat oleh Angie Thomas dalam sebuah cerita yang menarik. Novel ini menceritakan mengenai Starr dalam mengahadapi kenyataan bahwa menjadi kulit hitam di antara kulit putih sangat rentan terhadap rasis secara halus.

Dari segi tokoh, seperti yang saya paparkan sebelumnya, bahwa tokoh-tokoh dalam novel ini ditulis secara hidup sehingga para pembaca akan merasa tokoh-tokoh dalam novelnya berada pada porsi yang pas. Terutama tokoh dalam keluarga Starr. Tokoh yang saya senangi adalah Momma yang sangat tegas dan family-oriented. Sepanjang novel kita akan mendapatkan sosok ibu yang baik saat menjadi ibu kandung maupun sebagai ibu tiri sekalipun. Tokoh Sekani yang lucu dan ayah dengan celetukannya.

Ada banyak hal menarik dari novel ini, salah satunya inti ceritanya bahwa kita selalu mengaharapkan sesuatu berjalan dalam kehendak kita namun selalu saja akan berbeda, tetapi yang penting adalah kita harus menjalani hidup dengan berbuat benar setiap saat.

Yang saya kurang senangi dari novel ini adalah tebal halamannya yang menurut saya cukup tebal untuk sebuah novel kontemporer, sehingga banyak cerita yang saya skimming karena merasa kurang pas ada di dalam novel ini. Tapi secara umum, saya sangat terkesan dengan cara penulisn Angie Thomas di novel debutnya ini hingga mendapatkan penghargaan di goodreads.



💙💙💙💙❤


Saran dan komentar kalian sangat saya harapkan untuk diskusi ðŸ˜Š
Continue Reading…

Popular Posts

Goodreads

my read shelf:
Alif Syahrul Wahyudi's book recommendations, liked quotes, book clubs, book trivia, book lists (read shelf)

Goodreads Reading Challenge

2020 Reading Challenge

2020 Reading Challenge
Alif has read 0 books toward his goal of 20 books.
hide

Total Tayangan Halaman

Copyright © Alif Syahrul Wahyudi | Powered by Blogger
Design by Saeed Salam | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com | Distributed By Gooyaabi Templates